India

Ladu

Laddu atau Laddoo adalah kue yang berbentuk dibulat- bulat kecil. Ladu memiliki rasa yang manis karena berbahan utama tepung dan gula.  Tepung yang umum digunakan untuk membuat laddu yaitu tepung gram (tepung buncis), gandum semolina dan kelapa bubuk lalu dikolaborasikan dengan gula dan perasa lainnya, kemudian dimasak dalam ghee dan dibentuk menjadi bola

Tetapi tepung kacang panjang dan kelapa juga biasa dipilih sebagai bahan baku Laddu.

Sebelum adonan dibentuk dan digoreng, biasanya diolesi ghee (mentega khas India) terlebih dahulu.

Biasanya jajanan ini dijadikan sebagai hidangan penutup pada acara atau keagamaan, seperti Idul Fitri. Saking enaknya, konon Bima, salah seorang tokoh dalam kisah Mahabharata begitu jatuh hati dengan makanan tersebut. 

Laddu banyak jenis dan variannya. Misalnya laddu boondi, Laddu besan, Laddu kelapa, Laddu dengan gom arab, Laddu lava, Laddu oatmeal, dan lain- lain sebagainya. Laddu tunggal terbesar memiliki berat 29.465 kg (64.959 lb) dan diraih oleh PVVS Mallikharjuna Rao (India), di Tapeswaram, Andhra Pradesh, India, pada 6 September 2016 dan dibuat menggunakan resep tradisional Boondi yaitu ghee, minyak sulingan, kacang mede, gula, almond, kapulaga, dan air.

Kheer

Makanan pokok masyarakat India adalah beras. 

Di Tanah Hindustan tersebut cukup banyak sajian yang berbahan utama beras, salah satunya adalah Kheer. Kheer adalah puding beras. Kheer merupakan dessert yang terbuat dari campuran beras, tepung tapioka, tepung gandum, gula dan susu. 

Kheer diberi rempah-rempah pilihan seperti kunyit dan kapulaga agar aromanya lebih enak. Hidangan yang berarti puding beras itu biasanya disantap sebagai pencuci mulut bersama topping kismis, almond dan kacang mete sehingga menambah kesan dan nikmat hidangan ini.

Makanan ini juga dikenal di beberapa daerah dengan nama payasam, payasa, atau phirni dan kheer memiliki rasa yang manis, sehingga cocok menjadi pilihan sebagai menu untuk berbuka.

Corn Pulao

Pulao merupakan kuliner khas Negara Bollywood yang mirip dengan Biryani. Makanan Corn Pulao adalah hidangan India modern yang banyak disukai orang dan disiapkan sebagai tambahan untuk menemani hidangan utama. Makanan ini terbuat dari jagung dan nasi basmati. Sedangkan di biryani merupakan makanan utama yang disajikan bersama beragam sajian yang ditambahkan.

Biasanya corn pulao ini dibuat saat festival dan acara pesta lainnya. 

Perbedaan kedua pada nasi biryani dan pulao terletak pada cara memasaknya, di biryani nasi dan daging dimasak secara terpisah sebelum disatukan. Sedangkan corn pulao menjadi sajian tunggal dan disajikan dalam satu wadah yang terdapat beras dan daging yang bercampur dalam satu cairan berbumbu hingga meresap. Dan yang ketiga, biryani mempunyai cita rasa bumbu yang lebih kuat dengan komposisi bahan yang lebih rumit dibanding corn pulao.

Aloo Gobi

Aloo Gobi bisa disantap sebagai hidangan utama tanpa lauk pendamping, tergantung selera kita. 

Aloo gobi merupakan makanan yang terbuat dari beragam bahan dan bumbu yang didominasi oleh berbagai jenis sayuran seperti kol, kentang, tomat, bawang merah, bawang putih, cabai hijau, jahe, jeruk nipis, dan daun ketumbar.

Salah satu variasi aloo gobi yang banyak diminati penduduk India adalah versi dari Maharashtra yang menggunakan kacang polong sebagai bahan tambahannya. Aloo Gobi termasuk makanan vegetarian. Warnanya kekuningan karena penggunaan kunyit , dan terkadang mengandung kalonji dan daun kari. 

Aloo Gobi banyak dikenal oleh negara lain seperti di Eropa aloo gobi biasanya dijadikan makanan sampingan yang tak hanya menggunakan sayuran tetapi juga daging-dagingan.

Sementara di India sendiri aloo gobi mempunyai banyak variasi, tapi hampir keseluruhannya dibuat kering karena pada dasarnya aloo gobi adalah hidangan kering. 

Kheema

Hidangan ini menggunakan daging yang sudah digiling sebagai sajian utamanya. Kheema, keema, atau qeema adalah makanan tradisional yang terkenal di Asia Selatan seperti negara India. 

Daging-daging diberi bumbu yang beragam, serta rempah yang dikombinasikan bersama kacang polong atau irisan kentang. Daging yang dipilih bisa dari banyak hewan. Kalau di Indonesia makanan ini biasanya dibuat dari daging sapi.

Kheema paling cocok dinikmati pada malam hari di mana cuacanya sedang dingin. Makanan khas India ini biasanya tak dimakan sendiri, tetapi dibungkus dulu bersama roti tawar atau naan. Tekstur legit dari roti tawar atau naan yang berpadu dengan pedasnya kheema bisa membantu menghangatkan tubuh yang sedang kedinginan akibat angin malam. Sehingga sangat cocok juga untuk menemani kita minum teh atau kopi, dan minuman hangat lainnya.